vUr5v3Aga5Yx91u6PVcXOoUvbSaqSTTT1jtWFLWh
Bookmark

Dekorasi Wedding Aesthetic dengan Desain Floral yang Menawan

Dekorita.com - Setiap pasangan pasti menginginkan pernikahan yang tak hanya berkesan bagi mereka berdua, tetapi juga meninggalkan ingatan manis bagi para tamu undangan. Salah satu cara menciptakan suasana indah dan romantis dalam sebuah pesta pernikahan adalah dengan menggunakan dekorasi berbasis floral atau bunga. Dekorasi wedding aesthetic dengan desain floral bisa memberi sentuhan segar, hangat, dan elegan yang tak lekang oleh waktu.



Dekorasi Wedding Aesthetic


Mulai dari pelaminan, lorong masuk, hingga dekorasi meja tamu, desain floral bisa menjadi elemen utama yang menyatukan keseluruhan tema acara. Artikel ini akan membahas berbagai inspirasi dan tips menggunakan dekorasi wedding aesthetic dengan desain floral yang menawan.

Mengapa Harus Dekorasi Floral?

Bunga selalu memiliki makna yang dalam di setiap momen penting. Dalam budaya manapun, bunga dianggap sebagai simbol keindahan, kebahagiaan, dan harapan baik. Di pernikahan, dekorasi floral bukan hanya soal estetika, tapi juga simbolisasi dari cinta yang sedang dirayakan.

Desain floral bisa memberikan banyak karakter pada sebuah pesta pernikahan. Mau suasana romantis? Pilih bunga mawar, peony, atau lily. Ingin nuansa rustic yang hangat? Padukan eucalyptus, baby's breath, dan bunga liar. Ingin nuansa tropis? Gunakan daun monstera, palm, dan bunga tropis berwarna cerah.

1. Pelaminan Floral yang Megah

Pelaminan adalah pusat perhatian dalam acara pernikahan. Maka, desain floral di pelaminan harus tampil maksimal. Pilihan terbaik adalah backdrop pelaminan dengan rangkaian bunga segar yang disusun membentuk lengkungan atau wall flower. Warna bunga bisa disesuaikan dengan tema warna pernikahan, apakah itu nuansa pastel, putih klasik, atau bold yang glamor.

Anda bisa memilih kombinasi mawar putih, peony blush, dan hydrangea untuk hasil yang lembut dan anggun. Tambahkan lampu-lampu warm white di sela-sela bunga untuk kesan dramatis saat malam hari.

Bila ingin konsep modern minimalis, cukup gunakan susunan bunga di sisi kanan-kiri pelaminan, dipadukan dengan backdrop polos berwarna netral.

2. Lorong Masuk dengan Rangkaian Bunga

Kesan pertama saat tamu datang bisa ditentukan dari lorong masuk menuju venue pernikahan. Buat lorong yang dihiasi lengkungan bunga di beberapa titik atau tunnel floral yang dipenuhi rangkaian bunga gantung.

Anda bisa menggunakan kombinasi eucalyptus, baby's breath, dan mawar mini untuk nuansa rustic, atau peony, orchid, dan lily untuk tampilan mewah. Tambahkan tirai tipis berwarna netral seperti putih atau krem agar lorong tampak lebih romantis.

3. Meja Tamu dengan Centerpiece Floral

Jangan abaikan detail meja tamu. Dekorasi meja yang estetik akan menambah pengalaman menyenangkan bagi para undangan. Gunakan vas kaca bening dengan bunga segar seperti carnation, mawar, atau hydrangea dalam warna senada dengan tema pernikahan.

Untuk gaya rustic, pilih vas kayu kecil atau botol vintage yang diisi bunga liar dan dedaunan hijau. Tambahkan lilin kecil atau lampu LED di sekitar vas untuk memberikan nuansa hangat di malam hari.

4. Aksen Floral di Area Photobooth

Photobooth jadi spot favorit tamu untuk mengabadikan momen. Manfaatkan desain floral agar photobooth tampak instagramable. Gunakan background kayu atau putih polos yang dipenuhi rangkaian bunga segar atau artificial.

Susun bunga-bunga tersebut membentuk pola tertentu, bisa berupa frame besar, wall flower, atau tunnel mini. Pilihan bunga yang cocok untuk photobooth adalah mawar, peony, baby's breath, dan anggrek. Kombinasi warna bisa menyesuaikan konsep, misal pastel untuk tema romantis, atau warna cerah untuk suasana tropis.

5. Dekorasi Gantungan Floral

Selain diletakkan di meja atau dinding, bunga juga bisa digantung di langit-langit venue. Buat hanging flowers installation dari ranting kayu atau besi ringan, lalu gantungkan bunga dengan tali transparan atau pita satin.

Model ini cocok untuk pernikahan indoor maupun outdoor. Gunakan bunga kecil seperti baby’s breath, carnation, dan mawar mini agar tidak terlalu berat. Tambahkan lampu-lampu kecil di sela-sela bunga untuk efek glowing di malam hari.

Dekorasi Wedding Aesthetic

6. Bouquet Pengantin dan Bridesmaid

Bagian penting dari dekorasi floral adalah bouquet pengantin. Pilih bunga-bunga yang mencerminkan kepribadian pengantin perempuan. Jika ingin klasik elegan, gunakan mawar putih dan peony. Untuk gaya rustic, kombinasi eucalyptus, baby's breath, dan bunga liar akan terlihat cantik.

Sediakan juga bouquet mini untuk bridesmaid dengan warna dan jenis bunga yang senada. Biasanya lebih simpel tapi tetap selaras dengan bouquet utama.

7. Dekorasi Floral di Area Tenda Outdoor

Bagi yang memilih pernikahan outdoor, dekorasi tenda bisa dipercantik dengan rangkaian bunga di tiap tiang tenda atau di area entrance. Gunakan bunga segar yang tahan panas dan angin, seperti krisan, lily, atau anggrek.

Tambahkan dedaunan hijau seperti paku-pakuan dan monstera untuk memberikan nuansa natural tropis. Padu padankan dengan lampu string agar tenda terlihat lebih hidup saat malam tiba.

8. Cake Table dengan Floral Touch

Meja kue pengantin tak boleh kalah cantik. Percantik area cake table dengan garland bunga segar di sekeliling meja atau backdrop. Bisa juga meletakkan bunga-bunga segar di sekitar kaki meja dan atas meja.

Wedding cake-nya sendiri bisa dihias bunga segar atau edible flower yang aman dikonsumsi. Pilih bunga seperti baby’s breath, lavender, atau pansy untuk mempercantik tampilan kue.

9. Souvenir Table dengan Dekorasi Bunga

Jangan abaikan meja souvenir, karena area ini akan sering disambangi tamu. Hias meja souvenir dengan vas bunga kecil, atau garland eucalyptus yang menjuntai di tepi meja.

Jika souvenir dikemas dalam kotak, tambahkan pita atau tempelan bunga artificial kecil di atasnya agar terlihat lebih cantik dan sesuai tema floral wedding.

10. Dekorasi Floral di Aisle atau Jalur Prosesi

Bagian aisle atau jalur prosesi pengantin menuju pelaminan juga wajib dihias bunga. Gunakan vas bunga kecil di sepanjang sisi aisle, atau buat lengkungan bunga di beberapa titik jalur.

Bisa juga taburkan kelopak bunga di sepanjang jalur yang akan dilalui pengantin. Selain mempermanis visual, kelopak bunga memberikan kesan sakral dan romantis saat prosesi berlangsung.

Dekorasi Wedding Aesthetic

Dekorasi wedding aesthetic dengan desain floral memang tidak pernah gagal menciptakan suasana yang romantis, elegan, dan berkesan. Tidak hanya mempercantik visual, tetapi juga membawa wangi segar yang membuat suasana pesta lebih hangat dan menyenangkan.

Kuncinya adalah menyesuaikan jenis bunga, warna, dan komposisi dengan tema pernikahan. Anda bisa memilih nuansa rustic, minimalis, klasik, hingga modern glamor, dan tetap bisa memanfaatkan keindahan dekorasi floral sebagai elemen utamanya.

Dengan menempatkan rangkaian bunga di area-area strategis seperti pelaminan, lorong masuk, meja tamu, hingga photobooth, dijamin pesta pernikahan Anda akan tampil lebih menawan dan meninggalkan kesan tak terlupakan bagi semua yang hadir.